China Menutup Film Apple dan Layanan Buku

 Cina telah menutup layanan buku online dan film Apple aturan seperti ini terasa membebankan bagi rakyat China.

Atura ketat yang mengatur apa yang dapat dipublikasikan di internet.

Peraturan yang diresmikan pada bulan Maret. Bahwa melarang kepemilikan layanan penerbitan asing online.

Aturan juga diperlukan bahwa semua konten yang ditampilkan kepada orang-orang Cina harus disimpan di server berdasarkan China.
Apple mengatakan pihaknya berharap akses ke layananya akan dikembalikan segera.

Ancaman secara online

Saat ini, siapa pun di Cina yang mengunjungi toko iBooks atau mencoba untuk menggunakan iTunes pasti akan disambut dengan pesan dalam bahasa Cina mengatakan"layanan tidak dapat digunakan", (laporan Reuters.) Layanan ini hanya tersedia di China selama sekitar enam bulan.
Layanan ditutup atas perintah pengawas media China - Administrasi Negara Press, Publikasi, Radio, Film dan Televisi. Tindakan ini diyakini sebagai bagian dari upaya lebih luas oleh pemerintah Cina untuk mengkonsolidasikan kontrol atas organisasi internet dan media.
Dan Cina telah membuat ketetapan atas pembatasan penerbitan online harus dimonitor untuk memerangi terorisme dan ide-ide asing yang bisa membuktikan berbahaya.